Monday, May 23, 2016

CLS Tantang Pelita Jaya di Final IBL

CLS Tantang Pelita Jaya di Final IBL - CLS Knights Surabaya & Pelita Jaya Jakarta dapat berhadapan di final Indonesian Basketball League (IBL) 2016. Ke-2 tim tersebut menyapu bersih dua laga semifinal. 



Pelita jadi tim mula-mula yg lolos ke final. Tim asuhan Benjamin Alvarezsipin III itu menang dramatis 60-58 atas M88 Aspac Jakarta. 

Kapten tim Kelly Purwanto jadi penentu kemenangan Pelita. Kelly melesakkan tembakan dua angka disaat buzzer beater berbunyi. Dua poin Kelly ini menciptakan turnamen tidak butuh dilanjutkan ke overtime. 

Kemenangan ini mengantarkan Pelita Jaya ke final dikarenakan IBL menggunakan format best of three. Di gim mula-mula Pelita menang 76-55 kepada hri Sabtu (21/5/2016). 

Kepada laga ini Adhi Pratama Putra jadi pencetak poin terbanyak bersama 20 poin utk Pelita Jaya. 

Sementara CLS pula melaju ke final dgn keunggulan 2-0 atas Satria Jejaka Pertamina. Terhadap gim ke-2 yg digelar di Britama Ajang, Kelapa Gading, Jakarta itu, CLS dipaksa bertarung sampai overtime sebelum hasilnya menang 76-70. 

MVP IBL 2016 Jamarr Johnson menjadi pahlawan CLS. Jamarr menempa double-double bersama 19 poin, 14 rebound ditambah 5 steal. Mario Wuysang menyusul bersama sumbangsih 18 angka di kutip dari Taruhan Bola.

CLS yg berambisi secepatnya tentukan karcis ke final, dapat top 22-12 di akhir kuarter perdana. CLS semakin di atas angin sesudah penampakan fantastis Wuysang menciptakan mereka memimpin 36-20 diwaktu jeda. 

Satria Belia tidak menyerah demikian saja. Mereka mampu menguber ketertinggalan di kuarter empat. Bahkan tembakan tiga angka Ronny Gunawan menciptakan Satria Belia sanggup berbalik top 58-46 di langsir dari Tebak Skor Jitu.

Bakal namun CLS mampu kembali top 61-59 waktu laga tersisa 12 detik. Kejuaraan mesti berlanjut ke overtime sesudah Arki Dikania Wisnu dapat memasukkan bola maka score berimbang 61-61. 

Kepada babak overtime, petaka menimpa Satria Belia. Rony & Kevin Yonas Sitorus foul out. Keluarnya dua big man ini diperlukan dgn baik oleh CLS buat mendulang poin di paint ruang. CLS mengakhiri perlawanan Satria Jejaka bersama score 76-70. 

“Sesuai dgn motto kami : believe. Aku yakin pada pemain aku walau lawan melaksanakan segala kiat utk sanggup mengalahkan kami. Mereka telah takut di awal sebab kami terus-menerus mengirim pesan pada tiap-tiap lawan kami bahwa CLS zaman baru teramat susah di kalahkan,” ucap Pelatih CLS Knights Wahyu Widayat Jati.

- Posted By -

No comments:

Post a Comment